JAKARTA - Menyiapkan generasi yang tumbuh cerdas dan berdaya saing tinggi menjadi salah satu upaya Indonesia dalam mendukung terwujudnya Generasi Emas 2045. Segala inovasi dilakukan untuk membekali generasi sekarang agar tumbuh dan berkembang dengan ideal. Setelah berhasil memenuhi kebutuhan gizi balita stunting melalui program Denting Nusantara, UP Muara Karang terus berkomitmen meningkatkan kualitas program dengan tidak hanya berhenti pada pemenuhan gizinya saja, namun juga melakukan intervensi terhadap tumbuh kembang balitanya. (13/09/2024).
Melalui kegiatan CSR yang berfokus pada kesehatan masyarakat menciptakan trobosan baru untuk memberikan ruang bagi masyarakat setempat menerima edukasi terkait tumbuh kembang anak. Melihat tingginya angka balita dengan keterlambatan tumbuh kembang menjadi momok tersendiri bagi UP Muara Karang untuk berpartisipasi dalam mencapai konsep Generasi Emas 2045.
Melalui Kelas Semesta (Skrining Stimulasi Monitoring Tumbuh Kembang Balita) yang diadakan rutin setiap bulannya, UP Muara Karang memberikan akses terhadap masyarakat setempat untuk belajar memahami pentingnya tumbuh kembang anak. Kelas Semesta ini terbuka bagi masyarakat umum, khususnya ibu balita dan dapat diikuti secara gratis. Narasumber yang dihadirkan dalam Kelas Semesta ini juga tidak sembarangan, UP Muara Karang turut menghadirkan dokter spesialis anak dan tumbuh kembang, psikolog anak, hingga tenaga kesehatan lainnya.
Pada kelas ini, peserta juga akan mendapatkan sesi konsultasi dan skrining tumbuh kembang anak mereka secara gratis. Selain itu orang tua yang memiliki balita dengan keterlambatan tumbuh kembang juga akan mendapatkan media stimulasi tumbuh kembang seperti mainan anak edukatif. Ikut Kelas Semesta ini membuat saya paham bagaimana menstimulus tumbuh kembang anak saya di rumah Ungkap Muhana salah seorang peserta Kelas Semesta. (Hendi)